Rabu, 10 Agustus 2011

Thailand Lawan Berat Taekwondo Indonesia


Jakarta, CyberNews. Thailand akan tetap menjadi lawan terberat Indonesia di cabang taekwondo dalam SEA Games XXVI November mendatang. Selain mereka, Filipina dan Vietnam juga akan menjadi penantang serius. "Mereka akan menjadi lawan terberat kita," ujar pelatih pelatnas taekwondo, Lamting, di Jakarta.

Dalam SEAG akan dipertandingkan masing-masing delapan nomor putra dan putri. Setiap negara mendapatkan kuota mengikuti enam kelas di setiap kategori. Indonesia menargetkan meraih enam emas.

Lamting menuturkan, salah satu strategi yang akan digunakan adalah mengikuti nomor-nomor yang tidak diikuti para pesaing utama. "Contohnya Thailand tidak turun di kelas berat, maka kami mengincar kelas itu," ujarnya.

Untuk memenuhi target yang dibebankan, dalam dua bulan terakhir para atlet digenjot lebih keras. Apalagi, kini Pengurus Besar Taekwondo Indonesia, memperkuat diri dengan mendatangkan pelatih dari Korea.

Sementara atlet Macho Hungan mengatakan bersama atlet lainnya dirinya telah siap berlaga. Dalam sehari dirinya melakukan dua kali sesi latihan. Pagi hari selama dua jam, digunakan untuk menggenjot fisik. Sementara pada sore hari digunakan untuk mengasah teknik. "Persiapan telah kami lakukan setelah Asian games tahun lalu," katanya.


sumber : http://suaramerdeka.com

Senin, 07 Maret 2011

Erwin Sudjono Bakal Kembali Pimpin PB Taekwondo





JAKARTA (Pos Kota) – Letjend TNI (Pur) Erwin Sudjono tampaknya akan kembali menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Masa Bhakti 2011-2015 setelah 33 Pengprov sepakat menerima pertanggungjawaban kepengurusan yang dipimpinnya untuk masa bahkti 2007-2011. Ke-33 Pengprov tersebut, bahkan meminta Erwin Sujono memimpin kembali PB T.I selanjutnya dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke VII Taekwondo Indonesia di Jakarta, Jumat (25/2).

Dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Taekwondo Indonesia, jabatan Ketua umum memang dibatasi hanya dua priode.Sementara Erwin yang juga mantan Pangkostrad, baru memimpin selama satu priode dan berpeluang akan kembali memimpin kepengurusan olahraga bela diri asal Korea Selatan tersebut.

Erwin mengatakan bahwa pembenahan, khususnya dalam internal Organisasi pada pengurus periode selanjutnya. “Saya tidak ingin berandai andai Siapapun yang memimpin tentunya hari ini harus lebih dari kemarin dan esok harus lebih baik dari sekarang,” Kata Jenderal Prurnawirawan berbintang tiga ini.

“Jangan dikira didalam mulus-mulus aja , masih banyak yang harus dibenahi dan setiap pengurus harus terlepas dari interest apapun,” tegasnya, merujuk pada hal perwasitan.

Dalam 10 tahun terakhir, duet Erwin dan Lioe Nam Khiong, memang mengalami kemajuan. Hal itulah yang membuat Ketua Harian Pengprov T.I Papua, Daud Ngabalin merasa perlu untuk mempertahankan duet tersebut. Selain Agenda memilih Ketua Umum Masa Bhakti 2011-2015, Munas kali ini juga akan dilakukan revisi AD/ART.(junius/B)

sumber : http://www.poskota.co.id